INILAHCOM. Abu Dhabi -- Solar Impulse 3, pesawat bertenaga surya, Senin (2/3/2015) sukses menjalani uji terbang ketiga di Uni Emirat Arab (UEA) dan siap melakukan terbang keliling dunia.
Uji terbang ketiga berlangsung satu jam. Solar Impulse 2 terbang dari Abu Dabhi ke kota kecil Al-Bateen. Namun bagi Bertrand Piccard, kepala proyek Solar Impulse 2 dan ilmuwan petualang dari Swiss, penerbangan dengan Solar Impulse 2 ini yang kali pertama.
"Mudah-mudahan pekan depan, jika cuaca baik, kami akan berada terbang sejauh 35 ribu kilometer sampai kami kembali ke sini," ujar Piccard seperti dikutip AFP.
Solar Impulse 2 adalah hasil penelitian dan pengujian selama 13 tahun oleh Piccard dan Andre Borschberg. Ketika memulai penelitian, keduanya ditertawakan oleh hampir seluruh pelaku industri rancang bangun pesawat.
Pesawat digerakan lebih dari 17 ribu sel surya terdapat di bentang sayap sepanjang 72 meter, hampir sama dengan sayap Airbus A380 superjumbo.
Seluruh badan pesawat terbuat dari serat karbon seberat 2,3 ton, atau kurang dari satu persen berat A380. Piccard dan Borschberg berencana menunjukan kepada dunia bahwa teknologi bersih dan energi terbarukan bukan sesuatu yang tidak mungkin.
Tur keliling dunia Solar Impulse 2 akan dimulai dengan terbang dari Abu Dhabi ke Muscat, ibu kota Kesultanan Oman. Dilanjutkan dengan melitas Laur Arabia menuju India, Myanmar, Tiongkok, Hawaii, dan New York.
Pesawat akan mencoba mencapai bagian tengah AS, selatan Eropa, dan Afrika Utara. Namun semua itu sangat tergantung kondisi cuaca.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar