Selasa, 14 April 2015

Terpopuler - Batu Akik dan Pribadi Mulia

ALLAH menciptakan manusia dari air dan tanah. Ada yang airnya lebih banyak dari tanahnya, maka jadilah orang itu bagai sungai: mengalir terus penuh sabar dan lemah lembut. Ada yang tanahnya jauh lebih banyak dari airnya, maka jadilah ia bagai batu: keras, tak mau berubah dan tahan sekali atas godaan.


Dua-duanya memiliki potensi positif dan negatif, tergantung nilai-nilai yang ada di dalamnya. Sungai ketika ditatakelola dengan baik akan menjelma bak taman pendingin mata, sumber irigasi dan lain sebagainya. Namun ketika tidak dikelola dengan baik, tak jarang sungai menjelma bak sampah penuh racun yang menularkan penyakit bagi sekitarnya.


Batu ketika dikelola dan dimanfaatkan dengan baik bisa menjadi batu bata dan batu alam untuk memperkokoh dan mengindahkan bangunan. Lebih dari itu, jika dipotong dengan baik dan dihaluskan dengan sentuhan seni maka ia akan menjadi potongan akik dan batu mulia yang berharga. Jika tak ditata dengan baik, tak jarang batu menjelma menjadi bencana bagi sekitarnya.


Tak peduli kita jenis yang mana, tanamkan nilai-nilai dalam peraku keseharian kita, maka jadilah kita pribadi yang positif, mulia dan bermanfaat. Salam akik, AIM@Pondok Pesantren Kota Alif Laam Miim Surabaya. [*]


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Laman