INILAHCOM, Jakarta – Kepala Eksekutif Pengawas Pasar Modal Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Nurhaida memaparkan pada 30 April 2015 merupakan batas waktu penyampaian paket Direksi Bursa oleh Kelompok Anggota Bursa Efek (AB).
“Pada 1 Mei hingga 3 Juni 2015 dijadwalkan penyelenggaraan "fit and proper test" untuk seluruh calon Direksi,” ungkap Nurhaida, Rabu (15/4/2015). Kemudian, pada 18 Juni 2015 dijadwalkan OJK sebagai tanggal pemberitahuan calon Direktur terpilih kepada Direksi Bursa. Dan, pada tanggal 25 Juni 2015 penyelenggaraan rapat umum pemegang saham (RUPS) BEI guna menetapkan Direktur BEI periode 2015-2018.
Dari pantauan, terdapat lima paket bakal calon direksi BEI untuk periode 2015-2018, yakni paket Samsul Hidayat (Direktur Perdagangan dan Pengaturan Anggota BEI) terdiri dari Sulistyo Budi (Direktur Kustodian Sentral Efek Indonesia), I.G.Nyoman Yetna (Kepala Divisi Penilaian Perusahaan Sektor Riil BEI), Chaerudin Berlian (Mantan Komisaris BEI), Yohanes Liauw (Kepala Divisi BEI), Hamdi Hassyarbaini (Direktur Keuangan dan Sumber Daya Manusia BEI), dan Ratih D.Item (Presiden Direktur PT Sucorinvest Central Gani).
Kemudian, paket Abiprayadi (Dirut Mandiri Sekuritas) yang terdiri dari Susanty Wijaya (Direktur PT DBS Vickers Securities Indonesia), Wijaya Subekti (Direkutr PT Maybank Kim Eng Securities), Supandi (mantan Direktur Keuangan & SDM BEI periode 2009-2012), Nicky Hogan (Presiden Direktur PT Reliance Securities Tbk), Trisnadi Yulrisman (Direktur PT Sarana Multigriya Finansial ), serta Patricius Sendjojo (Komisaris PT Universal Broker Indonesia).
Lalu, paket Reynaldi Hermansjah (Direktur Independen Jasa Marga Tbk) terdiri dari Bambang Widodo (Direktur PT Kliring Penjaminan Efek Indonesia), Kristian Manullang (Kadiv Pengaturan dan Pemantauan Anggota Bursa BEI), Ignatius Girendroheru (Dirut Indonesia Bond Pricing Agency/IBPA), Fifi Virgantria (Direktur Danpac Sekuritas), I Gusti Ngurah Budi Sanjaya (Project Management untuk Global Financial Institution PT BNI Tbk) dan Grace N wiragesang (Direktur Lautandhana Investment Management).
Lalu, paket Tito Sulistio (Wakil Presdir CMNP) terdiri dari Alpino Kianjaya (Direktur PT MNC Securities), LID da Lopez (Dirut PT Equity Securities Indonesia), Andrew Haswin (mantan Direktur PT Kresna Securities), Moh. Mukhlis (Kadiv Manajemen Risiko BEI), Krishna Suparto (mantan Direktur BNI), dan Kanya Lakhsmi (Direktur PT Golden Plantation Tbk).
Dan, paket Ronald T.Andi Kasim (Dirut Pefindo) terdiri dari Rudy Utomo (Dirut Evergreen Capital), Justitia Tripurwasari (Direktur Manulife Asset Management), John Tambunan (Citigroup Securities Indonesia), Mas Mokhamad Sudarmaji (DBS Vickers Securities Indonesia), Johannes Arts Abimanyu (Dirkeu Pefindo), Zaki Mubarak (Bosowa Sekuritas).
Dalam paket calon bakal direksi BEI terdiri dari tujuh orang, maka sesuai dengan ketentuan yang berlaku, susunan atau komposisi calon direktur bursa paling sedikit satu orang calon direktur wajib mempunyai pengalaman dalam posisi direktur pada perusahaan yang bergerak di bidang keuangan paling kurang lima tahun.
Lalu, paling sedikit satu calon direktur wajib mempunyai pengalaman dalam posisi manajerial pada bidang pengelolaan risiko dan/atau pengelolaan investasi pada perusahaan yang bergerak di bidang keuangan, atau mempunyai pengalaman sebagai profesional di bidang hukum, akuntansi, atau keuangan yang berpraktik secara aktif dalam bidang Pasar Modal, paling kurang 5 tahun.
Dan, khusus bagi calon direktur yang bertanggung jawab di bidang teknologi informasi, wajib berpengalaman dalam posisi manajerial pada bidang teknologi informasi paling kurang lima tahun dan memiliki pengetahuan yang cukup mengenai sistem informasi perusahaan yang bergerak di bidang keuangan.
Nurhaida mengatakan bahwa setelah semua persyaratan administratif yang berupa dokumen yang dipersyaratkan berikut pengalaman kerja telah terpenuhi, maka seluruh calon Direktur akan menjalani proses wawancara oleh Komite Penilaian Kemampuan dan Kepatutan yang dibentuk oleh OJK (Komite).
"Keanggotaan Komite terdiri dari pejabat OJK dengan level jabatan minimal Direktur dengan Ketua Komite adalah Kepala Eksekutif Pengawas Pasar Modal," papar Nurhaida. [tar]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar